InC it would be the difference between an object of int and an array of int. One is a scalar type (base type std_ulogic) and one is a single dimensional array type who's element type happens to have the same base type. When you see ports declared as single element vectors it's generally because they're on generated source code allowing widths OEMartinya lisensi Windows 10 dipegang oleh laptop yang kamu gunakan. Jika kamu membeli laptop atau notebook baru, maka kemungkinan lisensi inilah yang dipakai. Lisensi ini diberikan oleh manufaktur, dan hanya dikhususkan untuk laptop itu saja. Kamu tak bisa memindahkan lisensi OEM dari laptop satu ke laptop lainnya. ประเภทWindows 10 License? Windows 10 OEM แบบแผ่น : (เครื่องใหม่) อันนี้เป็นแผ่นแยกมา แพงกว่าแบบแรกสักพันกว่าบาท จะได้แผ่น พร้อม Key มาเพื่อติดตั้ง PerbedaanLisensi OEM, Retail dan Volume di Windows 10 Umumnya, saat membeli sebuah operating system Windows, anda akan mendapatkan 3 jenis lisensi yaitu OEM, Retail dan Volume. Dimana ke 3 lisensi tersebut mempunyai spesifikasi keunggulan dan fitur yang berbeda, dengan mengacu pada persyaratan dan hak cipta berdasarkan Software License Term Lokasitombol Start pada Windows 8.1 sama dengan Windows 7, yakni berada di pojok kiri bawah desktop. Perbedaan lain antara Windows 8.1 dengan 8 yaitu terletak pada ukuran tile pada Start Screen. Ukuran tile pada Windows 8.1 terlihat jauh lebih fleksibel dan bervariasi. 14. Windows 10 - Juli 2015. Windows 10 yang dirilis pada Juli 2015. buatlah poster tentang dampak siklus air bagi kehidupan. Setelah sebelumnya dibahas mengenai perbedaan Windows original dan bajakan, kali ini kita akan mengulas mengenai berbagai jenis lisensi Windows. Bila Anda pengguna Windows, Anda mungkin pernah sesekali mendengar tentang Windows 10 Retail. Windows 10 dengan lisensi retail ini memang merupakan jenis lisensi yang banyak dijual di toko maupun website online. Namun, pernahkah Anda mendengar Windows 10 OEM dan Volume License?Perbedaan OEM, Retail, dan Volume LicenseOEM Original Equipment ManufacturerRetail/ FPP Full Packaged ProductVolume LicenseWindows 10 OEM vs Retail Manakah yang Sebaiknya Dipakai?Bagaimana Cara Mengeceknya?KesimpulanPerbedaan OEM, Retail, dan Volume LicenseOEM Original Equipment ManufacturerLisensi OEM adalah lisensi Windows yang Anda peroleh ketika membeli komputer baru yang sudah terinstall Windows pre-installed Windows. Lisensi ini sudah “dilekatkan” oleh pabrikan komputer misalnya Dell, Asus ke dalam komputer yang mereka jual. Sebagai contoh, bila Anda membeli komputer Asus All-in-One AIO dengan Windows 10 Pro, berarti Windows 10 Pro tersebut berlisensi yang menjadi ciri khas Windows OEM adalah lisensinya yang melekat ke hardware khususnya motherboard. Karena terikat ke motherboard, Anda akan kehilangan lisensi OEM tersebut bila mengganti motherboard. Namun, Anda bisa meng-upgrade komponen lainnya selain motherboard. Konsekuensi lain dari lisensi OEM yang terikat ke hardware adalah Anda tidak bisa memindahkan Windows OEM ini ke komputer lainnya. Selain itu, Anda juga tidak dapat menjual Windows OEM ini ke orang tambahan, bila Anda membeli komputer dengan Windows berlisensi OEM, maka Anda berhak mendapatkan support dari vendor komputer yang bersangkutan Asus, Dell, dll dan bukan dari Microsoft FPP Full Packaged ProductWindows 10 Home RetailLisensi Retail, atau yang resminya disebut Full Packaged Product FPP, merupakan jenis lisensi yang paling banyak digunakan oleh pengguna Windows. Lisensi ini dapat diperoleh dengan membeli Windows dari toko resmi atau website Microsoft Store. Bila Anda membeli di toko fisik bukan toko online, Anda akan mendapat box Windows yang biasanya berisi product key, DVD/ USB, dan buku lisensi Retail hanya bisa diinstall di 1 komputer saja berbeda dengan volume license yang bisa diinstall di banyak komputer sekaligus. Oleh karena itu, lisensi ini cocok bagi Anda yang hanya membutuhkan sedikit lisensi misalnya hanya ingin menginstall di 1-2 komputer saja.Berbeda dengan lisensi OEM, lisensi Retail ini tidak terikat dengan hardware komputer. Bila Anda memiliki lisensi Retail ini, Anda bisa memindahkan lisensi tersebut dari 1 komputer ke komputer lainnya selama Anda menonaktifkan lisensi tersebut di komputer LicenseVolume license merupakan jenis lisensi yang diperuntukkan untuk perusahaan, universitas, atau organisasi berskala besar. Berbeda dengan lisensi retail yang harganya selalu sama, volume license ini memiliki harga yang berbeda-beda tergantung jenis, lama berlangganan, dan jumlah lisensinya. Karena membeli dalam jumlah besar, biasanya harga volume license ini juga relatif lebih murah per komputernya bila dibandingkan dengan lisensi volume license hanya membutuhkan 1 product key untuk mengaktivasi banyak Windows 10. Karena lisensinya terikat dengan suatu perusahaan/ organisasi, Anda tidak diperbolehkan menjual lisensi ini ke orang yang bukan bagian dari perusahaan/ organisasi 10 OEM vs Retail Manakah yang Sebaiknya Dipakai?Bagi pengguna awam, volume license sudah jelas bukan pilihan kecuali Anda memiliki perusahaan yang membutuhkan Windows dalam jumlah besar. Oleh karena itu, pilihan yang tersisa adalah OEM dan Retail. Pertanyaannya, manakah yang sebaiknya Anda beli?Untuk menentukan mana yang lebih baik, terlebih dahulu kita cek kelebihan dan kekurangan masing-masing tipe lisensiFitur Tidak ada perbedaan fitur antara Windows 10 OEM dan Retail. Anda bisa menggunakan semua fitur Windows 10 dan mendapatkan update yang sama dengan menggunakan kedua jenis lisensi Windows Bila Anda menggunakan Windows 10 Retail, Anda bisa mengganti part PC tanpa perlu takut kehilangan lisensi Windows. Lain halnya dengan Windows 10 OEM yang terikat dengan hardware. Di Windows OEM, Anda masih bisa mengganti part PC dengan bebas kecuali motherboard. Hal ini dikarenakan lisensi OEM tersebut tersimpan di BIOS yang ada di Lisensi Anda dapat memindahkan lisensi Windows 10 Retail dari komputer satu ke komputer lain, dengan catatan Anda sudah menonaktifkan Windows 10 di komputer lama Anda. Sementara itu, Windows 10 OEM tidak bisa dipindahkan ke komputer lain karena motherboard yang digunakan Windows 10 Retail dibanderol dengan harga yang cukup mahal. Dilansir dari web resmi Microsoft, Windows 10 Home dibanderol dengan harga 2,6 juta, sementara itu Windows 10 Pro berada di harga 3,8 juta. Windows 10 OEM memiliki harga yang jauh lebih murah bila dibandingkan Windows 10 Retail. Di Amazon, Microsoft menjual Windows 10 Home lisensi OEM dengan harga 123 USD atau setara 1,8 juta. Di Indonesia pun, banyak toko online Tokopedia, Shopee, dll yang menjual Windows 10 OEM dengan harga hanya 100-300 ribu. Namun, kami tidak bisa menjamin apakah lisensi OEM tersebut diperoleh secara legal atau Bila Anda memiliki lisensi Retail, Anda bisa langsung menghubungi Microsoft Support untuk memperoleh bantuan bila terjadi kesulitan saat aktivasi. Lain halnya dengan lisensi OEM. Bila Anda mempunyai lisensi OEM dan mencoba menghubungi Microsoft Support, ada kemungkinan Anda akan diminta menghubungi produsen komputer Anda secara langsung meski tidak selalu.Update 14/7 Salah seorang pembaca di Facebook yang memiliki lisensi Windows OEM mengatakan bahwa dirinya berhasil menghubungi Microsoft Support secara langsung ketika ada masalah terkait Windows-nya. Hal ini menunjukkan bahwa meski Anda memiliki lisensi OEM, tidak menutup kemungkinan Anda tetap bisa menerima support dari Microsoft secara Cara Mengeceknya?Untuk mengetahui jenis lisensi Windows 10 yang terinstall di komputer, Anda bisa menggunakan cara di bawah iniKetik cmd di kotak Search, kemudian pada hasil pencarian akan muncul Command Prompt. Klik kanan Command Prompt tersebut lalu pilih Run as administratorKetik perintah /dli di Command Prompt kemudian tekan EnterSetelah 4-5 detik, jendela Windows Script Host akan terbuka. Anda bisa melihat jenis lisensi Anda di jendela tersebutKesimpulanApakah Anda sudah menentukan pilihan lisensi Windows 10 yang tepat untuk Anda? Bila Anda masih bingung, berikut rekomendasi dari kamiBila Anda membeli komputer yang sudah memiliki Windows 10 di dalamnya Windows 10 OEM, kami sarankan Anda untuk tetap menggunakan Windows 10 OEM tersebut selama Anda tidak mengganti Anda merakit komputer sendiri, kami menyarankan Anda untuk membeli Windows 10 Retail. Meski lebih mahal, namun Anda dapat meng-upgrade semua part PC termasuk motherboard. Selain itu, Anda juga bisa memindahkan lisensinya ke komputer lain bila Anda memiliki organisasi/ perusahaan yang memerlukan Windows dalam jumlah besar, maka kami menyarankan Anda untuk menggunakan volume licensing agar harga per komputernya bisa menjadi lebih murahSekian artikel mengenai perbedaan Windows 10 OEM, retail, dan volume license. Apabila Anda masih memiliki pertanyaan terkait jenis-jenis lisensi Windows, Anda bisa bertanya lewat kolom komentar di bawah Anda mendengar atau bahkan membeli product key Windows 10 OEM/ retail yang diklaim “asli” namun hanya seharga 100-200 ribu? Anda dapat membaca apa sebenarnya product key tersebut di artikel ini. Kenali Kelebihan dan Kekurangan Lisensi OEM, Retail dan Volume di Windows 10 – Pasca Sobat melakukan install Windows X, atau bisa juga Windows 7, 8, atau Vista maka hal penting yang harus dilakukan adalah melakukan aktivasi Windows. Nah, guna melakukan aktivasi Windows secara legal bukan bajakan sesuai dengan kepemilikan berdasarkan paket pembelian yang Anda lakukan, maka anda memerlukan sebuah lisensi resmi dari Windows. Jika anda termasuk kategori nubi dalam dunia sistem operasi Windows, mungkin anda berfikiran bahwa kode aktivasi windows lisensi Windows yang selama ini dipakai pada Windows original hanya satu macam. Padahal, sebenarnya ada 3 type lisensi Windows yang beredar di tengah masyarakat pengguna komputer. Ketiga jenis lisensi Windows tersebut fungsinya pada dasarnya sama, yaitu untuk melakukan aktivasi sistem operasi Windows. Namun, ada perbedaan dari segi persyaratan penggunaan dan hak cipta yang harus dipatuhi pengguna. Baca juga 9 Alasan Kenapa Apple adalah Brand Terbaik Perbedaan Lisensi OEM, Retail dan Volume di Windows 10 Umumnya, saat membeli sebuah operating system Windows, anda akan mendapatkan 3 jenis lisensi yaitu OEM, Retail dan Volume. Dimana ke 3 lisensi tersebut mempunyai spesifikasi keunggulan dan fitur yang berbeda, dengan mengacu pada persyaratan dan hak cipta berdasarkan Software License Term Microsoft. Pada artikel kali ini, saya akan memaparkan mengenai perbedaan utama pada Lisensi OEM, Retail, dan Volume di Windows 10 1. OEM OEM kepanjangan dari Original Equipment Manufacture. Lisensi ini dirilis oleh perusahaan vendor. Salah satu fitur dari lisensi OEM pada windows 10 ini adalah tidak dapat dipindahkan ke mesin lain. Sehingga, apabila sebuah Laptop sudah pre-install dengan Windows 10 di dalamnya, maka Lisensi OEM lah yang tertanam didalamnya dan tidak dapat dipindahkan lisensinya ke laptop lain. Maknanya, jenis lisensi OEM ini merupakan lisensi yang umumnya sudah terinstall pada hardware perangkat komputer, entah itu PC Dekstop atau Laptop tertentu. Jadi, ketika anda membeli sebuah Laptop baru dan di dalamnya sudah terdapat Windows jangan disalah artikan diinstall oleh penjaga toko ya, maka lazimnya jenis lisensi yang digunakan Windows tersebut adalah lisensi OEM. Kelebihan dari lisensi Windows OEM adalah lebih hemat. Karena anda cukup membeli laptop yang sudah terinstall windows OEM tanpa harus membeli lisensi windows lagi. Namun kekurangannya adalah anda tidak memperoleh support dan dukungan dari Microsoft, melainkan hanya disupport oleh toko atau vendor PC yang Anda gunakan. Jadi, jika terjadi masalah pada lisensi OEM yang tertanam pada Laptop anda, maka anda hanya bisa menyampaikan keluhan dan mendapatkan solusi dari vendor Retail Lisensi windows retail yang biasa disebut FPP Full Packed Product. Biasanya didapatkan ketika kamu membelinya di toko retail ataupun secara online. Berbeda dengan lisensi OEM, kamu bisa memindahkan lisensi Retail dari PC 1 ke PC lainnya. Seluruh komunikasi ketika ada kendala, Anda bisa langsung menghubungi pada vendor yang anda beli, atau maka anda tinggal install ulang atau menghubungi costumer service Microsoft. Lisensi retail Windows akan mendapatkan live support sepenuhnya dari Microsoft. Jadi, ketika terjadi masalah dengan lisensi retail yang sudah anda beli, maka anda cukup menghubungi costumer service Microsoft untuk mendapatkan solusi dari permasalahan yang anda hadapi. Tapi, tentu saja hal ini berlaku jika anda membeli dari Microsoft Store atau dari toko yang resmi. Kekurangan dari lisensi windows retail adalah harganya yang sangat mahal jika dibandingkan dengan jenis lisensi windows home saja lainnya, yah pada kisaran harga 1,5 juta. Selain itu, seperti yang telah saya katakan di atas, lisensi retail tidak dapat dipasang pada lebih dari satu komputer secara bersamaan. Tapi, meskipun mahal lisensi retail ini sangat cocok dan sesuai syarat untuk penggunaan personal. 3. Volume Lisensi windows jenis volume ini umumnya dipakai untuk perusahaan yang memiliki perangkat komputer yang banyak. Lisensi Volume ini bisa mengaktivasi lebih dari 1 mesin, banyaknya tergantung dari Volume Licensing Agreements yang dibuat antara perusahan dan penjual lisensi. Untuk lisensi jenis ini digunakan oleh Edisi Windows 10 Enterprise. Tentu saja liesnsi ini lebih irit daripada semua komputer pada perusahaan tersebut harus dibelikan lisensi retail. Mengenai banyaknya jumlah komputer yang dapat digunakan pada satu lisensi, maka hal tersebut tentu saja tergantung pada kesepakatan pihak Microsoft dan pihak perusahaan. Kekurangan dari lisensi Volume adalah karena secara persyaratan tidak dapat digunakan oleh individu atau personal. Tapi tidak dapat dipungkiri bahwa banyak pengguna Windows yang menggunakan lisensi Volume pada komputer pribadi bukan komputer perusahaan. Lalu, apakah hal demikian legal? Bisa dikatakan legal karena lisensi tersebut juga dikeluarkan oleh Microsoft. Hanya saja, tidak “etis” ketika menggunakan lisensi volume yang ditujukan untuk perusahaan pada komputer pribadi. Cara Mengetahui Jenis Lisensi Windows pada Laptop Anda Untuk mengetahui jenis lisensi windows yang terdapat pada laptop/PC anda itu sangat muda. Anda tinggal melakukan langkah di bawah ini 1. Silakan buka Command Promt. Cara membuka Command Promt adalah dengan menekan tombol [windows + R] -> ketikkan cmd dan tekan enter. 2. Silakan ketikkan perintah slmgr -dli Akan muncul laman informasi jenis lisensi windows yang Anda gunakan. Beriktu ini adalah jenis lisensi yang saya gunakan Cara Mengetahui Jenis Lisensi Windows pada Laptop Anda Demikian sekilas informasi mengenai Jenis Lisensi Windows 10 – OEM, Retail dan Volume [Perbedaan dan Kelemahannya]. Semoga bermanfaat, salam. Apakah kamu tahu jenis lisensi Windows 10 yang tengah kamu gunakan?Ada tiga jenis lisensi resmi yang dirilis Microsoft Retail, OEM, dan apa perbedaan dari ketiga lisensi itu dan bagaimana cara mengetahuinya?Berikut panduan untuk mengecek jenis lisensi Windows 10 yang kamu pakai beserta maksud dari lisensi Panduan ini hanya untuk pengguna Windows 10 Home dan Windows 10 Pro versi original. Tidak untuk Windows 10 yang belum Jalankan Run dengan cara menekan tombol WINDOWS+R di Kemudian ketik cmd lalu klik Akan terbuka jendela Command Prompt, ketik perintah berikut lalu tekan Enterslmgr -dlv4. Tunggu beberapa saat hingga muncul jendela seperti berikut. Jenis lisensi Windows terletak di kolom contoh, Windows 10 yang saya gunakan adalah versi Retail. Kamu mungkin mendapatkan jenis lain seperti OEM atau apa perbedaannya?Perbedaan Windows 10 Retail, OEM, dan VolumeSecara garis besar, tidak ada perbedaan kontras antara Windows 10 Retail, OEM, dan Volume. Perbedaan utamanya adalah dimana lisensi tersebut “ditanamkan” sehingga menenetukan apakah bisa dipindah atau 10 Retail disebut juga Full Product Package/FPP – merupakan jenis lisensi fisik berbentuk boks berisi CD instalasi, buku manual, dan dokumen legal lainnya. Jenis lisensi ini bisa kamu pindah ke komputer lain dengan 10 OEM Original Equipment Manufacturer – dikhususkan untuk manufaktur pembuat laptop atau komputer. Jika kamu membeli perangkat yang sudah ada sistem operasi Windows 10, itu artinya menggunakan lisensi OEM sehingga tidak bisa dipindah karena lisensi ditanam di dalam chip 10 Volume Licensing – biasanya dibeli oleh perusahaan yang menggunakan Windows 10. Pihak perusahaan menghubungi Microsoft untuk mendapatkan lisensi ini. Lisensi hanya bisa ditransfer antara komputer di dalam perusahaan yang detail, lihat tabel berikutRetailOEMVolumeLokasi lisensiBoks/CDChip UEFISoftware khususBisa dipindahYaTidakYa internal perusahaanHarga$$$$$Tergantung kesepakatanBiaya langgananTidakTidakYa opsionalWindows UpdateYaYaYa update tambahanBantuanMicrosoftManufaktur perangkatMicrosoftApakah boleh membeli Windows 10 OEM untuk komputer baru?Ada banyak pihak yang menjual lisensi OEM dengan harga miring sebagai solusi dari lisensi Retail yang agak mahal bagi sebagian masyarakat, namun apakah legal?Berikut adalah jawaban resmi dari Microsoft…dampak utama pada lisensi FPP, OEM, dan Volume Licensing adalah hak penggunaan yang ada dapat pada sistem kata lain, tidak ada masalahnya jika kamu memutuskan untuk menggunakan OEM. Meski Microsoft tidak secara resmi “mempromosikannya”, namun perusahaan tampak tidak masalah dengan tren dengan banyaknya penjual yang menyediakan lisensi OEM di berbagai marketplace, sebut saja Amazon, Tokopedia, Bukalapak, dan tidak mungkin buta melihat banyaknya penjual tersebut. Menurut saya pribadi, Microsoft memang sengaja membiarkan hal tersebut demi menjaga dominasi Windows di pasar perangkat tidak memaksa penggunanya membeli lisensi Retail, Microsoft “memberikan” peluang bagi penggunanya untuk tetap menikmati Windows 10 dengan harga begitu, jika ada dana lebih tidak ada salahnya menggunakan lisensi Retail karena mendapatkan dukungan langsung dari pihak Microsoft jika terjadi bagaimana dengan kamu sendiri, apa lisensi Windows 10 yang kamu gunakan? Microsoft menyediakan Windows, pada kasus ini Windows 10, dengan beragam lisensi melalui kanal yang berbeda, termasuk Retail, OEM, dan Volume. Setiap kanal menawarkan versi penuh Windows 10, namun memiliki aturan yang berbeda. Artikel ini mengulas pengertian dari ketiga kanal, serta atribut yang membuatnya berbeda satu sama yang telah disebutkan, setiap kanal lisensi menawarkan atribut yang berbeda, yang dapat menentukan apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan, seperti melakukan peningkatan atau penurunan versi sistem operasi. Artikel ini, maka dari itu, juga akan mengulas cara mengecek jenis lisensi yang terinstal pada suatu Windows dari kanal Retail merupakan lisensi yang paling sederhana, paling umum, dan paling mudah untuk didapatkan. Pengguna dapat membelinya melalui toko ritel daring ataupun toko lokal, yang biasanya menjual Windows dengan bungkusan kotak resmi. Lisensi Retail, sebagai informasi, juga kerap dipanggil dengan sebutan Full Packaged Product FPP.Lisensi Retail hanya dapat dipakai pada satu perangkat dan oleh satu pengguna. Namun, pengguna dapat memindahkannya ke perangkat yang berbeda, dengan menonaktifkannya terlebih dahulu pada perangkat sebelumnya. Proses pemindahan lisensi ini tidak memiliki batasan; pengguna dapat melakukannya pada perangkat yang berbeda dengan jumlah yang tidak lisensi Retail, pengguna akan mendapatkan dukungan penuh dari Microsoft, termasuk pemberian solusi untuk masalah yang sedang dihadapi, baik itu terkait perangkat lunak maupun perangkat keras. Lisensi ini, selain itu, juga mengizinkan pengguna untuk melakukan peningkatan versi sistem operasi, namun tidak untuk OEMOEM adalah singkatan dari Original Equipment Manufacturer, yang, jika diterjemahkan secara harfiah, merupakan pabrikan peralatan asli. Lisensi yang didapatkan melalui kanal OEM biasanya diperoleh ketika membeli perangkat yang telah diinstal Windows sebelumnya oleh pabrikan peralatan asli, seperti Dell, HP, atau OEM, karena didapatkan bersamaan dengan perangkat, tidak dapat dipindahkan ke perangkat yang berbeda. Kunci produk Windows dari lisensi OEM biasanya ditampilkan pada bagian bawah perangkat menggunakan stiker. Namun, akhir-akhir ini, kunci tersebut biasanya telah dikaitkan langsung ke perangkat tegar peranti, dan hanya dipakai oleh Windows ketika dapat meningkatkan versi sistem operasi, pengguna dengan lisensi OEM juga dapat menurunkannya, dengan batasan dua versi. Penurunan ini hanya berlaku untuk edisi yang sama, seperti Windows 10 Pro yang dapat diturunkan ke Windows 7 Pro, atau Windows 7 Enterprise ke Windows XP Enterprise, untuk lisensi OEM juga lebih murah dari lisensi Retail, karena telah dibundel dengan harga perangkat yang dibeli. Namun, pengguna dengan lisensi OEM tidak akan mendapatkan dukungan dari Microsoft, melainkan langsung dari pabrikan peralatan asli yang memproduksi dan menjual VolumeLisensi Windows yang didapatkan melalui kanal Volume berbeda dengan dua kanal yang telah disebutkan sebelumnya. Lisensi ini tidak dijual untuk perorangan, melainkan untuk organisasi, seperti perusahaan, sekolah, atau pemerintah. Maka dari itu, lisensi ini biasanya dijual dan dibeli dalam jumlah yang Volume biasanya tidak dapat diinstal pada perangkat yang bukan merupakan bagian dari organisasi terkait. Organisasi, selain itu, biasanya mengaktifkan semua perangkatnya dengan satu kunci produk melalui server Key Management Service KMS atau Multiple Activation Keys MAK.Mengecek Jenis Lisensi yang TerinstalPengguna dapat mengecek jenis lisensi yang terinstal pada perangkat dengan mudah. Langkah-langkah untuk melakukannya melibatkan Windows Server License Manager Script slmgr yang dapat dijalankan melalui Command PromptLangkah 1 Buka Command Prompt melalui akun Naufal H. Rabbani / MSDPNPengguna dapat melakukannya dengan membuka Start, lalu melakukan pencarian dengan kata kunci “Command Prompt.” Setelah ditemukan, klik kanan Command Prompt, lalu pilih opsi “Run as administrator.”Langkah 2 Tempelkan kode perintah slmgr /dli pada Command Prompt, lalu tekan Naufal H. Rabbani / MSDPNLangkah tersebut akan membuka kotak dialog yang kemudian menampilkan edisi Windows yang dipakai, serta jenis lisensi yang terinstal. Perangkat yang sedang saya pakai, sebagai contoh, menggunakan Windows 10 Pro, dengan lisensi yang didapatkan melalui kanal Retail, sebagaimana ditampilkan pada tangkapan gambar di Windows Retail merupakan lisensi yang biasanya dibeli melalui toko ritel, sedangkan Windows OEM mengacu pada lisensi yang biasanya didapatkan bersamaan dengan perangkat yang dibeli. Keduanya diperuntukkan bagi perorangan. Windows Volume, di sisi lain, mengacu pada lisensi yang diperuntukkan bagi organisasi, dan biasanya dibeli dalam jumlah yang banyak. الرئيسية/الفرق بين std و dla و oem ويندوز 10

perbedaan std dla dan oem pada windows 10